Unaaha – Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Konawe, Andi Ifitra mengecam adanya dugaan pemalsuan data pada Perjalanan Dinas oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Unaaha Redplatenews.com mengungkapkan bahwa, dugaan pemalsuan data tersebut berasal dari laporan salah satu staf DPRD yang enggan namanya disebutkan.

“Dugaan pemalsuan data diakukan dengan cara meminjam KTP staf untuk digunakan pada perjalan dinas, dan dari situlah KTP tersebut berulang-ulang kali dipakai apabila oknum anggota DPRD mau bepergian dengan membawa keluarga mereka,” kata Andi Ifitra.

Saat di konfirmasi, beberapa staf DPRD juga mengatakan, dirinya hanya pasrah dan menuruti permintaan oknum anggota DPRD bila KTP miliknya dipinta untuk kepentingan perjalanan dinas.

“Kita mau apa, kadang saya di mintai KTP untuk perjalanan dinas luar kota, saya sebagai staf ya menurut saja, mau dia apa, kita hanya bisa tunduk dengan anggota DPRD di kantor,” ucap staf yang engan di sebutkan namanya.

Andi Ifitra juga menduga, jika kejadian serupa sudah berjalan lama dan sudah sering kali dilakukan oknum anggota DPR Konawe. Dalam waktu dekat, ia akan membawa ke ranah hukum guna melaporkan bentuk pelanggaranya.

Sampai berita ini di terbitkan, beberapa oknum anggota DPR Konawe belum bisa dikonfirmasi sebab dalam masa reses.

Red/Is